Oleh : Endang Supriyati, santri IRo kota Pekalongan

Kluwih adalah nama buah dari pohon tanaman keras yang enak disayur, buahnya seperti sukun tetapi kulitnya berduri seperti buah nangka. Karena rasa penasaran saya klik google ternyata nama latinnya Artocarpus Camansi , nama asingnya Breadnut atau Seeded Breadfruit. Buah ini dapat disayur dan dapat ditemukan dipasar jika pada musimnya. Enak untuk dimasak sayur lodeh atau dibumbu gurih seperti gudeg juga enak dari buah nagka muda. Dilain daerah ada yang menyebut dengan gori, tewel, tetapi di kota Pekalongan disebut dengan cecek, bakal masakan Megono pendamping Garangasem. Kluwih sudah sangat jarang ditemukan dipasaran, setiap kami kepasar selalu berburu keberadaan buah kluwih untuk disayur , tetapi tidak setiap saat dapat ditemukan. Secara kebetulan pagi ini kami dapat menemukan buah kluwih dipasar Grogolan, pasar tradisional dengan pedagang yang datang dari berbagai daerah sekitar Pekalongan baik kota ataupun Kabupaten.

Harganya cukup murah, kami tidak perlu menawarnya karena dua buah kluwih ukuran sedang hanya dihargai lima belas ribu rupiah. Ketika diolah menjadi sayur menjadi satu panci untuk untuk dua kali makan keluarga beranggotakan lima orang. Sebenarnya tekstur sayur kluwih lebih alot dari buah nangka, tetapi nikmat untuk disantap. Akhirnya dapat mengolah sayur kluwih dengan bumbu sederhana, cukup dengan ketumbar sangrai, bawang merah, bawang putih, kemiri, uleg halus ditambah daun salam, lengkuas, santan dan koreksi rasa ditambah gula dan garam Sudah kami dapatkan sayur kluwih yang gurih nikmat untuk nanti makan siang dilengkapi sambal terasi dan ikan goreng. Tetapi sayur ini untuk kawula muda dan anak-anak jaman now sudah jarang yang menahu, bahkan tidak mengetahuinya, nama buahnyapun tidak menahu. Seperti pertanyaan orang tadi dipasar, itu buah apa bu, seperti cecek tapi kok kecil–kecil. Tepuk jidat jadinya hadeeh…masa tidak menahu buah kluwih.

Masak selesei, akhinya muncul pertanyaan apa manfaat buah kluwih, kami browsing ternyata manfaat buah kluwih bagi kesehatan sangat banyak. Dilain daerahpun sebutan kluwih berbeda-beda, di Sunda disebut dengan kulur atau timbul, di Aceh disebut dengan kulu, sedang di Timor disebut lakuf kalau di Makasar disebut dengan gamasi. Ciri buah kluwih, berduri tetapi tidak tajam, tidak setajam duri buah nangka apalagi buah durian. Bentuknya bulat mirip buah sukun tetapi lebih kecil. Manfaat bagi kesehatan ternyata luar biasa karena memiliki kandungan protein yang tinggi untuk menjaga kesehatan otot. Mengandung lemak tak jenuh, berfungsi mengimbangi lemak jenuh, kandungan zat besi didalam buah kluwih mampu meningkatkan kadar hemoglobin. Mencegah gangguan kelenjar limfa, mengkonsumsi kluwih secara rutin akan mengembalikan kinerja kelenjar limfa sebagaimana mestinya. Dapat mengatasi gangguan pencernaan, karena kandungan vitamin dan mineral dalam buah kluwih kita akan terbebas dari sembelit.

Membuat badan lebih fit, karena kluwih kaya akan kalium dan vitamin penting terutama vitamin dan B dan C. Karena kandungan gizi dalam sayur ini rendah maka kita tidak perlu menghawatirkan tentang garis lemak dalam tubuh kita. Sayur ini sangat digemari oleh seseorang yang sedang melaksanakan program diet, karena dapat menurunkan berat badan secara signifikan. Karena kandungan asam lemaknya yang baik mengkonsumsi sayur kluwih dapat menjaga penyakit jantung. Sayur kluwih juga dapat menurunkan kolesterol karena kluwih berperan mengurangi LDL kadar lemak jahat, tetapi sekaligus meningkatkan HDL kadar lemak baik. Serta daunnya pun ternyata bermanfaat untuk mengobati diabet dengan cara mengkonsumsi rebusan daun kluwih.

Pekalongan, 29 Januari 2025

WeCreativez WhatsApp Support
Our customer support team is here to answer your questions. Ask us anything!
👋 Hi, how can I help?