Medio Oktober 2023.

Endang Supriyati, pembelajar dari kota Pekalongan.

Jum’at , 13 Oktober 2023, mendapat tugas dari Prof. Imam sebagai Chair dalam KSJM ke 191, pada tanggal 20 Oktober 2023. Sebenarnya tugas ini biasa bagi kebanyakan sahabat hebat di IRo Society, tetapi tidak bagi saya. Mengejutkan , meragukan serta membuat gamang, spontan mengobrak-abrik otak kanan dan kiri. Tanpa membuang waktu SOS mencari bantuan, walau belum jelas siapa yang berkenan untuk membantu, mensuport agenda kegiatan KSJM. Prof. Imam hanya menyampaikan Chair bu Endang dari kota Pekalongan, silakan diatur sendiri. Langsung makjleb, apa yang harus saya atur, pekerjaan ini diawali dari mana. Pokoknya darurat SOS, sambil dag dig dug selama dua hari Sabtu dan Ahad, karena serba belum jelas, langkah ini belum mantap. Tetapi sudah ada gambaran solusi yang harus ditempuh.

Mendapat saran dan masukkan dari bunda Dr. Rukiyati, terkait langkah-langkah yang harus kami lakukan.  Hari Senin, 16 Oktober 2023, mbak Umi Putri Ibalia selaku sekretaris membuat Grup “ KSJM ke 191 “ untuk mempermudah koordinasi. Kemudian melanjutkan bergerilya menambahkan anggota Grup yang akan bertugas. Mendapat masukan untuk pembuat Flyer Teh Aas atau mbak April, pilihan jatuh ke Teh Aas karena mbak April sibuk terkait tugas kuliah yang harus diseleikan. Untuk Contact Person(CP), bunda Anna Widyastuti dari Bogor dan bunda Heryanti Zain dari Yogya, menyiapkan diri. Setelah ketemu bunda Anna dan bunda Heryanti siapa lagi ya, terinspirasi Amak Syofni kalau membentuk CP, akhirnya kami buat CP  HEART. Sudah ada huruf H dan A, sehingga kita mencari E, ketemulah nama bunda Endang Sumiati dari Pacitan. Kemudian R bunda Rahmah Mustikawati dari Lampung dan T, bunda Theresia Wariani dari Kupang. Terbentuk my HEART yang cantik.

Langkah selanjutnya menghubungi Ustadz. Dr. Ir. Zardan Araby dari Aceh, selaku Invited Speaker terkait data Curiculum Vitae (CV), foto untuk Flyer juga Topik Materi yang akan dipaparkan. Sekaligus menghubungi calon Moderator, ada berbagai usulan nama dari Tim kecil, tetapi Prof. Imam berkehendak Dr. Defi Warman dari Pekanbaru sebagai Moderator. Bersyukur bunda Dr. Rukiyati dari Yogya berkenan sebagai petugas menyampaikan Konklusi diakhir acara. Kemudian bergerak lagi menghubungi petugas yang bersedia menjadi Among Tamu, ketemu bunda Lia Dahrulia dari Jakarta. Mewakili sambutan atas nama peserta bunda Mardina, M.Pd dari Bukittinggi. Zoom keeper handal mbak Silvy dari Malang, tanpa harus ditawari. Petugas sudah lengkap, semua menjawab siap bertugas, tetapi Tim panitia masih menambahkan anggota grup seperti bunda dr, Izzuki dari Probolinggo juga mbak April dari Tanah Laut sebagai tandem Teh Aas maupun mbak Silvy.

Rundown acara mulai dibuat mbak Umi sambil menunggu Topik Kajian dari Ustadz Zardan, dengan mengisikan materi yang lain. Selaku CP bunda Rahmah, mengawali List peserta dari semua panitia yang sudah tercatat. Tidak ketinggalan Dr. Defi mencatatakan peserta dari Pekanbaru ada sekitar 25 peserta. Untuk anggota CP yang lain mulai bergerak mencatat peserta yang mendaftar. Hari Selasa tanggal 17 Oktober 2023 Ustadz Zardan mengirimkan CV, bersamaan Teh Aas mengirimkan design Flyer, tetapi belum final, menunggu kelengkapan. Sudah terisi, Keynote Speaker, Invited Speaker, Moderator serta detail-detail kecil yang takut terlupa jika tidak diisikan lebih dulu. Flyer itu terlihat indah serta terkesan gagah,  dengan background warna putih dengan gedung-gedung tinggi, sehingga pada saat teh Aas minta dikoreksi bingung…..hehe, menurut saya belum ada yang perlu dikoreksi.

Setelah flyer final dibuat lengkap dengan topik kajian serta kelengkapan yang lain, sebelum dikirim grup yang lain dicermati Tim Panitia KSJM ke 191. Berkat kejelian mbak April dan bu dokter Izzuki, ternyata ada hal yang harus dikoreksi. Gelar Invited Speaker serta Instansi tempat bekerja tertulis beda antara Flyer dan List peserta. Kemudian bu dokter menemukan di List peserta topik tidak tertulis. Terima kasih sahabat hebat koreksinya, sehingga semua clear topik, gelar sudah sesuai antara flyer dan list peserta. Kemudian dibuat jadwal kapan, list peserta dishare kesemua grup IRo Society yang ada. Bunda CP my HEART ada digrup yang berbeda.

Ternyata Komunitas IRo ada bermacam nama dan istilah, sebagai OC sempat mencatat digrup apa saja List partisipan diposting. Karena saya tidak ada disemua grup, maka ingin menahu juga ada grup apa saja. Antara lain ada, IRo Website Premium, IRo SAN- GUMI ONLINE CLASS, IRo BARAGUMI, IRo SAKURA GUMI, IRo NIGUMI, TOUR DE WRITE, IRo MATAHARI, IRo ICHI GUMI PREMIUM, IRo ATLANTIC, IRo PROSPEKTIV, IRo ASEAN, IRo ISLA, IRo-IARJ, serta masih banyak yang lain. Dan ternyata masing-masing nama grup mempunyai sejarah yang berbeda.

Setiap tugas yang Prof. Imam berikan, selalu ada hikmah yang dapat kita rasakan. Dalam Tim kecil Panitia KSJM ke 191, banyak pelajaran yang dapat saya ambil. Antara lain, bagaimana berkomunikasi dengan pihak lain secara jarak tidak terjangkau. Bagaimana cara berkoordinasi dari Sabang sampai Merauke ibaratnya, hanya menggunakan chat WhatsApp. Suport, tolong menolong, saling bantu sangat terasa dalam komunitas IRo Society. Istilah bahasa Jawanya “ Yen gelem nembung, mesti ditulung”.

Terima kasih sangat Prof. Imam Robandi, tugas yang Prof, berikan saya merasa tersanjung juga suprise, suatu kehormatan bagi saya mendapat tugas langsung dari seorang Guru Besar, Ketua Dewan Profesor ITS. Karena jika Prof. Imam tidak pernah memberikan tugas ini, maka saya tidak akan pernah  punya kesempatan untuk dapat belajar menjadi OC. Bersyukur agenda KSJM ke 191 dapat berjalan lancar, walau malam itu Prof. Imam berhalangan hadir. Semoga sehat selalu Prof. Imam.

WeCreativez WhatsApp Support
Our customer support team is here to answer your questions. Ask us anything!
👋 Hi, how can I help?